STUDI KASUS : PENERAPAN TERAPI MENGHARDIK TERHADAP PENURUNAN TINGKAT HALUSINASI PENDENGARAN PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RUMAH SAKIT JIWA dr. H. MARZOEKI MAHDI BOGOR

Latar Belakang : Skizofrenia merupakan salah satu gangguan jiwa berat yang biasanya ditandai kegagalan proses berpikir, depresi, dan halusinasi. Halusinasi merupakan hilangnya kemampuan seseorang untuk dapat membedakan rangsangan yang muncul dari dalam pikiran maupun luar pikiran. Halusinasi dibagi menjadi 5 jenis salah satunya yaitu, halusinasi pendengaran. Halusinasi pendengaran adalah seseorang mendengar suara yang tidak jelas maupun yang jelas, suara tersebut biasanya mengajak bicara dan kadang memerintahkan klien untuk melakukan sesuatu. Dampak yang terjadi pada pasien halusinasi adalah resiko perilaku kekerasan apabila pasien cenderung mengikuti perintah dari halusinasinya sendiri, cara yang dapat digunakan untuk dapat mengontrol halusinasi ada 4 salah satunya yaitu menghardik. Tujuan : Untuk dapat mengendalikan halusinasi pendengaran dengan menolak halusinasi apabila halusinasi muncul, menghardik dapat bermanfaat untuk mengendalikan diri dan tidak mengikuti suara atau halusinasi yang muncul. Metode : Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus pada 3 (tiga) pasien yang mengalami masalah halusinasi pendengaran dengan cara menerapkan terapi menghardik. Hasil : Pemberian terapi menghardik ini efektif terhadap penurunan tingkat halusinasi pendengaran. Kesimpulan : Setelah ketiga pasien diberikan terapi menghardik mengalami penurunan tingkat halusinasi pendengaran. Saran : Diharapkan pada pihak Rumah Sakit Jiwa untuk menggunakan intervensi keperawatan dalam memberikan asuhan keperawatan halusinasi dan kegiatan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK).